Contractual Marriage to a Surly Duke

Aku Selena, seorang putri yang lahir dari keluarga yang terkenal dengan wanita-wanita suburnya. Aku dijual dalam pernikahan dengan seorang adipati sakit-sakitan yang hidupnya tergantung pada keseimbangan, demi menghasilkan pewaris keluarganya. Mereka memberiku obat yang konon dapat membantu kehamilan, dan ahli astrologi bahkan menasihatiku tentang hari-hari yang baik untuk tidur bersama, tetapi… tidak ada anak. “Jadi, apakah ada tanda-tanda kehamilan?” “Ah, a-aku minta maaf.” “Kau tidak berguna. Menurutmu keberuntungan apa yang membuatmu memenangkan posisi sebagai istri adipati?” Aku tidak dapat berkata sepatah kata pun. ‘Tidak, permisi. Aku hanya perlu melihat ke langit untuk memetik bintang. Begitulah caraku mencapai posisi ini.’ *** Seorang suami yang sama sekali tidak suka menyentuhku. Tetapi dia tetap menyedihkan jadi setidaknya mari kita buat dia sehat dengan memberinya makanan bergizi, membuatnya berolahraga, dan aku sendiri akan menguji makanan yang meragukan terlebih dahulu. Begitu dia pulih dari usaha kerasku, aku akan menandatangani surat pembatalan pernikahan dan kabur, tapi… “Kau setuju dengan kontrak untuk memberiku ahli waris. Tapi, kupikir kau akan menarik kembali kata-katamu…” Meskipun dia dalam keadaan sehat sekarang, “mantan” suamiku menjadi agak terlalu sehat. “Kau sehat sekarang!” “Tugas pernikahan itu sakral. Aku akan menagih iuranku.” “Tunggu. Tunggu! Tapi kita bercerai? Kita bukan lagi suami istri…” Dia menyeringai lalu mengambil selembar kertas dari saku dadanya dan melemparkannya padaku. “Kita belum bercerai.”

link donasi :

https://trakteer.id/bung_tamvan/tip